Profil JAB
PROFIL Teater JAB
Teater JAB adalah
salah satu dari enam kelompok
teater yang berada di Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta, dan berdiri dibawah
naungan Himpunan Mahasiswa Program Studi
Pendidikan Bahasa Indonesia
(HMPS-PBSI). Teater JAB lahir tanggal 29 Juli 2001, dengan pentas
perdana “Suminten Edan”. Teater ini sebenarnya tidak baru, karena hasil
metamorfosis dari teater GRESS. Dengan alasan untuk memantapkan kinerja dan
manajemen maka bergantilah dari “GRESS” ke “JAB”. Dengan nama baru Teater JAB
menunjukkan eksistensi dan kreativitasnya dengan berbagai pementasan.
Tahun 2004-2005 teater JAB sempat mengalami kevakuman aktifitas pementasan.
Setelah pentas PPDPKS V dengan judul “Sepasang Mata Indah” teater sempat
tidak melakukan produksi. Pada awal tahun 2006 JAB berproses kembali dengan
berbagai aktifitas. Diawali dengan bermain musikalisasi puisi kemudian beranjak
ke pementasan-pementasan teater.
Teater JAB telah
menyelesaikan album musikalisasi yang diberi title “Tanah Air Mata” yang berisi
delapan lagu dari berbagai penyair terkenal seperti Sutardji C.Bachri, Chairil
Anwar, Mustofa Bisri, dll. Saat ini sedang mempersiapkan album kedua yang
diberi title “Aku Harus Pergi”.
Beberapa tahun
ini kegiatan pementasan Teater JAB lebih sering diarahkan untuk membantu proses
pementasan mahasiswa semester IV, VI, dan VIII yang mengambil mata kuliah
pemeranan dan penyutradaraan di Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra
Indonesia (PBSI) Universitas Ahmad Dahlan. Pada tahun 2007 Teater JAB mulai
membuka diri untuk pementasan-pementasan di luar kampus.
Selain itu JAB
juga menumbuhkan hubungan atau relasi dengan kelompok teater lain, baik
kelompok teater dalam kampus di Universitas maupun luar kampus. Di lingkup
kampus teater JAB pernah bekerja sama dengan teater 42 dengan naskah ‘Pashomon’
di empat kota yaitu Yogyakarta, Malang, Surabaya dan Purwokerto pada tahun
2002. Kerja sama juga dilakukan dengan teater PeBei pada pentas ‘Om Bakhil
Never Die’ di Taman Budaya Yogyakarta pada tahun 2007. Dan sederet kerja sama
lainnya di beberapa pementasan dengan teater tersebut, seperti pentas musik
puisi dan teater.
Di luar kampus
teater JAB juga kerap bekerja sama. Seperti dengan teater Surya Purworejo,
dengan mengusung naskah ‘Tangan Terkutuk’ pada tahun 2007. Juga dengan teater
Dupa (UCY) dengan naskah ‘Setan Dalam Bahaya’ di tahun 2009 ini. Selain itu
teater JAB juga terlibat di sanggar seni seperti Senandika. Beberapa anggota
teater JAB juga menjadi anggota komunitas seni, seperti Sanggar Pertunjukkan
Sastra (SPS) pimpinan Hari Leo AER, Komunitas Seni Senandika, dan Srandul Modjo
Pitoe. Tahun 2009 ini Teater JAB terpilih menjadi salah satu peserta Festival
Teater Yogyakarta (FTY) 2009 yang diselenggarakan oleh Taman Budaya Yogyakarta
dan Yayasan Umar Kayam.
Teater
JAB selain dengan komunitas teater, juga menjalin persahabatan dengan komunitas
sastra seperti Ajar Sastra Kulonprogo (ASK), komunitas SARKEM UNY, Rumah Puitika, Komunitas Puisi Pro
(KPP), Lingkar Sastra Kreatif (LSK). Persahabatan tersebut terjalin selama
interaksi dalam menyaksikan pertunjukan dan pementasan dalam berbagai event.
Hubungan relasi
dengan pihak-pihak lain di luar dunia teater dan sastra juga terjalin baik.
Teater JAB sering bekerjasama dengan Kedaulatan Rakyat, Minggu Pagi, Jogja TV,
RRI, Vedac FM, Warung Makan Bu Eko, Buana Komputer. Dengan birokrasi JAB pernah
bekerjasama dengan Dewan Kebudayaan Kota (DKK), Taman Budaya Yogyakarta, Ikatan
Pelajar Belitung (IKPB), dan Pusat Bahasa Jakarta. Hubungan dengan pihak
rektorat / birokrasi kampus UAD sendiri
terjalin dengan sangat baik, hal itu dibuktikan dengan dukungan baik moril
maupun materil dalam setiap kegiatan Teater JAB.
Teater
JAB juga menjalin hubungan baik dengan tokoh-tokoh dalam dunia teater maupun
non teater. Beberapa orang tokoh yang sering bekerjasama diantaranya Kepala Balai Bahasa Yogyakarta Drs. Tirto
Suwondo, M.Hum, Dra. Rina Ratih, S.S., M.Hum,
Drs. Agus Lyloor (ISI), Drs. Nur Iswantara, M.Hum (ISI), Mustofa
W.Hasyim, Wahyono Giri, Hari Leo AER, Masroom Bara, Ichwan Abror, Noor Latif
(Minggu Pagi), Arwan Tuti Artha (KR), Ahmad Munif, dll.
Berikut beberapa hasil proses kreatif teater JAB dari
waktu ke waktu:
v
“Suminten Edan”
karya Slamet Bungkik dipentaskan 29 Juli, 4 Agustus, 23 September 2001. Sutradara
Subhi Gondrong.
v “Wah Antiknya” dipentaskan 11 November 2001. Sutradara
Subhi Gondrong.
v
Musikalisasi Puisi dalam acara PIPSI
10-13 November 2001. Sutradara Andi Purnama.
v
Musikalisasi Puisi
acara BSMS tahun 2001 di Purnabudaya UGM. Pembina Kak Wees Ibnoe Say.
v “Teletubbies” pentas 12 Januari 2002. Sutradara Subhi
Gondrong.
v “Sang Pelacur”
karya H.Pedro Sarjono, sutradara Adhi Purnama tahun 2002.
v
“Rashomon”
kerjasama komunitas Sastra 42” sutradara :Haris Sutikno. Pentas
keliling kota, 28 April 2002.
v “Iblis” karya M.Diponegoro, Pemalang 13 Mei 2002,
sutradara Subhi dan Farida.
v Shooting Iklan Layanan Masyarakat kerjasama UAD dan
Pemkot Yogyakarta 29 Mei 2002.
v “Sunan Kalijaga”
karya M. Khamdi Rh, dalam PILNAS
HISKI XIII, 8 Agustus 2002
v “Iblis” karya M.Diponegoro dalam PILNAS HISKI XIII, 8
Agustus 2002.
v “Tinju” pentas karya bersama, Kampus I UAD, undangan dari
teater Roeang 28 (psikologi) 28 Oktober 2002.
v “Sepasang Mata Indah” Karya Kirdjo Muldjo pentas PPDPKS
VI (makrab) bulan September 2005, sutradara Niki.
v Musikalisasi Puisi HUT Kota Yogyakarta di Bentara Budaya
2005.
v Musik Puisi “Ibu” karya Zawawi Imron dan “Doa” karya
Sulaiman, dalam acara PPDPKS VII
v Baca puisi acara Bilik Sastra di Jogja TV oleh Suharmono.
v Musik puisi “Parangtritis” dan “Pengembaraan” dalam acara
Bincang-bincang Sastra SPS, bersama Suminto A. Sayuti. di Taman Budaya
Yogyakarta, 19 November 2006
v Musik Puisi “Rubaiyat Rumputan” karya Mustofa Bisri dan
“Aku” karya Chairil Anwar, dalam acara Rembug Budaya Akhir Tahun Desember 2006.
v Musik Puisi “Masih Ada Doa” karya Mustofa W. Hasyim dan
“Tanah Air Mata” karya Sutardji C. Bachri di Lounching Puisi “Doa untuk Ibu”
April 2007
v Pembuatan video klip musikalisasi puisi teater JAB yang
diberi title “Tanah Air Mata” selama Juni-Juli 2007 bekerjasama dengan RRI, SPS
dan Bunga Pagi Media.
v Musik puisi dalam acara pelepasan mahasiswa asing
(darmasiswa) pada tanggal 5 Juli 2007.
v Musik Puisi “Ibu” karya D. Zawawi Imron dan “Tanah Air
Mata” karya Sutardji C. Bachri dalam acara bilik sastra dunia sastra di Jogja
TV ditayangkan 18 Juli 2007.
v Musik puisi acara Gerak Sastra Jogja, 15 Juli 2007 di
Galeri Amri Yahya (eks Asri),
v Pementasan Teater “Hutang” karya Dwi Ehwanto, sutradara
Dwi Ehwanto, Universitas Ahmad Dahlan 18 Juli 2007.
v Pementasan Teater “Sepasang Mata Indah” Karya Kirdjo
Muldjo, sutradara Suliatun, Universitas Ahmad Dahlan, 30 Juli 2007
v Musik Puisi “Tanah Air Mata” karya Sutardji C. Bachri dan
“Rubaiyat Rumputan” karya Mustofa Bisri,
dalam acara pembukaan P2K3 (Action 2007) di Universitas Ahmad Dahlan, 28
Agustus 2007.
v Pementasan Drama Dua Kota berjudul “Tangan Terkutuk” di
Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta, tanggal 4 Oktober 2007.
v Pementasan Drama Dua Kota berjudul “Tangan Terkutuk” di
Universitas Muhammadiyah Purworejo, tanggal 26 Maret 2008.
v Dramatisasi Puisi dan Tari Saman dalam acara pentas
produksi mahasiswa drama angkatan 2005 tanggal 30 desember 2008 di kampus 2 UAD
v Musikalisasi Puisi dalam acara SPS pada bulan Februari
2009 di Ruang Seminar Taman Budaya Yogyakarta
v Musikalisasi Puisi dalam acara Ulang Tahun UKM Madapala
di kampus 3 UAD
v Musikalisasi Puisi dalam acara Pentas Seni Anak Kampung
dengan tema Yang Muda Yang berkarya
Februari 2009 di Wirobrajan
v Pementasan Tari saman dalam acara Dialog dan Festival
Muharram dengan Tema “ Seni” dan Pendidikan Seni Di Muhammadiyah yang
diselenggarakan oleh Lembaga Pengabdian Kepada Masyarakat ( LPKM ) UAD pada
tanggal 4 Januari 2009 di auditorium kampus 2 UAD.
v
Musikalisasi Puisi dalam acara Pelepasan
Wisuda pada tanggal 22 Maret 2009 di Auditorium Kampus 2 UAD
v
Musikalisasi Puisi dalam acara
Pembubaran Panitia Action 2008 pada tanggal 26 Maret 2009 di Kampus 2 UAD
v Musikalisasi Puisi dalam acara Pembukaan Pameran
Fotografi UKM Lensa pada bulan Maret di kampus 3
v Tahun 2009 ini Teater JAB terpilih menjadi salah satu
peserta Festival Teater Yogyakarta (FTY) 2009 yang diselenggarakan oleh Taman
Budaya Yogyakarta dan Yayasan Umar Kayam.
v
dll.
PROFIL Teater JAB
Teater JAB adalah
salah satu dari enam kelompok
teater yang berada di Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta, dan berdiri dibawah
naungan Himpunan Mahasiswa Program Studi
Pendidikan Bahasa Indonesia
(HMPS-PBSI). Teater JAB lahir tanggal 29 Juli 2001, dengan pentas
perdana “Suminten Edan”. Teater ini sebenarnya tidak baru, karena hasil
metamorfosis dari teater GRESS. Dengan alasan untuk memantapkan kinerja dan
manajemen maka bergantilah dari “GRESS” ke “JAB”. Dengan nama baru Teater JAB
menunjukkan eksistensi dan kreativitasnya dengan berbagai pementasan.
Tahun 2004-2005 teater JAB sempat mengalami kevakuman aktifitas pementasan.
Setelah pentas PPDPKS V dengan judul “Sepasang Mata Indah” teater sempat
tidak melakukan produksi. Pada awal tahun 2006 JAB berproses kembali dengan
berbagai aktifitas. Diawali dengan bermain musikalisasi puisi kemudian beranjak
ke pementasan-pementasan teater.
Teater JAB telah
menyelesaikan album musikalisasi yang diberi title “Tanah Air Mata” yang berisi
delapan lagu dari berbagai penyair terkenal seperti Sutardji C.Bachri, Chairil
Anwar, Mustofa Bisri, dll. Saat ini sedang mempersiapkan album kedua yang
diberi title “Aku Harus Pergi”.
Beberapa tahun
ini kegiatan pementasan Teater JAB lebih sering diarahkan untuk membantu proses
pementasan mahasiswa semester IV, VI, dan VIII yang mengambil mata kuliah
pemeranan dan penyutradaraan di Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra
Indonesia (PBSI) Universitas Ahmad Dahlan. Pada tahun 2007 Teater JAB mulai
membuka diri untuk pementasan-pementasan di luar kampus.
Selain itu JAB
juga menumbuhkan hubungan atau relasi dengan kelompok teater lain, baik
kelompok teater dalam kampus di Universitas maupun luar kampus. Di lingkup
kampus teater JAB pernah bekerja sama dengan teater 42 dengan naskah ‘Pashomon’
di empat kota yaitu Yogyakarta, Malang, Surabaya dan Purwokerto pada tahun
2002. Kerja sama juga dilakukan dengan teater PeBei pada pentas ‘Om Bakhil
Never Die’ di Taman Budaya Yogyakarta pada tahun 2007. Dan sederet kerja sama
lainnya di beberapa pementasan dengan teater tersebut, seperti pentas musik
puisi dan teater.
Di luar kampus
teater JAB juga kerap bekerja sama. Seperti dengan teater Surya Purworejo,
dengan mengusung naskah ‘Tangan Terkutuk’ pada tahun 2007. Juga dengan teater
Dupa (UCY) dengan naskah ‘Setan Dalam Bahaya’ di tahun 2009 ini. Selain itu
teater JAB juga terlibat di sanggar seni seperti Senandika. Beberapa anggota
teater JAB juga menjadi anggota komunitas seni, seperti Sanggar Pertunjukkan
Sastra (SPS) pimpinan Hari Leo AER, Komunitas Seni Senandika, dan Srandul Modjo
Pitoe. Tahun 2009 ini Teater JAB terpilih menjadi salah satu peserta Festival
Teater Yogyakarta (FTY) 2009 yang diselenggarakan oleh Taman Budaya Yogyakarta
dan Yayasan Umar Kayam.
Teater
JAB selain dengan komunitas teater, juga menjalin persahabatan dengan komunitas
sastra seperti Ajar Sastra Kulonprogo (ASK), komunitas SARKEM UNY, Rumah Puitika, Komunitas Puisi Pro
(KPP), Lingkar Sastra Kreatif (LSK). Persahabatan tersebut terjalin selama
interaksi dalam menyaksikan pertunjukan dan pementasan dalam berbagai event.
Hubungan relasi
dengan pihak-pihak lain di luar dunia teater dan sastra juga terjalin baik.
Teater JAB sering bekerjasama dengan Kedaulatan Rakyat, Minggu Pagi, Jogja TV,
RRI, Vedac FM, Warung Makan Bu Eko, Buana Komputer. Dengan birokrasi JAB pernah
bekerjasama dengan Dewan Kebudayaan Kota (DKK), Taman Budaya Yogyakarta, Ikatan
Pelajar Belitung (IKPB), dan Pusat Bahasa Jakarta. Hubungan dengan pihak
rektorat / birokrasi kampus UAD sendiri
terjalin dengan sangat baik, hal itu dibuktikan dengan dukungan baik moril
maupun materil dalam setiap kegiatan Teater JAB.
Teater
JAB juga menjalin hubungan baik dengan tokoh-tokoh dalam dunia teater maupun
non teater. Beberapa orang tokoh yang sering bekerjasama diantaranya Kepala Balai Bahasa Yogyakarta Drs. Tirto
Suwondo, M.Hum, Dra. Rina Ratih, S.S., M.Hum,
Drs. Agus Lyloor (ISI), Drs. Nur Iswantara, M.Hum (ISI), Mustofa
W.Hasyim, Wahyono Giri, Hari Leo AER, Masroom Bara, Ichwan Abror, Noor Latif
(Minggu Pagi), Arwan Tuti Artha (KR), Ahmad Munif, dll.
Berikut beberapa hasil proses kreatif teater JAB dari
waktu ke waktu:
v
“Suminten Edan”
karya Slamet Bungkik dipentaskan 29 Juli, 4 Agustus, 23 September 2001. Sutradara
Subhi Gondrong.
v “Wah Antiknya” dipentaskan 11 November 2001. Sutradara
Subhi Gondrong.
v
Musikalisasi Puisi dalam acara PIPSI
10-13 November 2001. Sutradara Andi Purnama.
v
Musikalisasi Puisi
acara BSMS tahun 2001 di Purnabudaya UGM. Pembina Kak Wees Ibnoe Say.
v “Teletubbies” pentas 12 Januari 2002. Sutradara Subhi
Gondrong.
v “Sang Pelacur”
karya H.Pedro Sarjono, sutradara Adhi Purnama tahun 2002.
v
“Rashomon”
kerjasama komunitas Sastra 42” sutradara :Haris Sutikno. Pentas
keliling kota, 28 April 2002.
v “Iblis” karya M.Diponegoro, Pemalang 13 Mei 2002,
sutradara Subhi dan Farida.
v Shooting Iklan Layanan Masyarakat kerjasama UAD dan
Pemkot Yogyakarta 29 Mei 2002.
v “Sunan Kalijaga”
karya M. Khamdi Rh, dalam PILNAS
HISKI XIII, 8 Agustus 2002
v “Iblis” karya M.Diponegoro dalam PILNAS HISKI XIII, 8
Agustus 2002.
v “Tinju” pentas karya bersama, Kampus I UAD, undangan dari
teater Roeang 28 (psikologi) 28 Oktober 2002.
v “Sepasang Mata Indah” Karya Kirdjo Muldjo pentas PPDPKS
VI (makrab) bulan September 2005, sutradara Niki.
v Musikalisasi Puisi HUT Kota Yogyakarta di Bentara Budaya
2005.
v Musik Puisi “Ibu” karya Zawawi Imron dan “Doa” karya
Sulaiman, dalam acara PPDPKS VII
v Baca puisi acara Bilik Sastra di Jogja TV oleh Suharmono.
v Musik puisi “Parangtritis” dan “Pengembaraan” dalam acara
Bincang-bincang Sastra SPS, bersama Suminto A. Sayuti. di Taman Budaya
Yogyakarta, 19 November 2006
v Musik Puisi “Rubaiyat Rumputan” karya Mustofa Bisri dan
“Aku” karya Chairil Anwar, dalam acara Rembug Budaya Akhir Tahun Desember 2006.
v Musik Puisi “Masih Ada Doa” karya Mustofa W. Hasyim dan
“Tanah Air Mata” karya Sutardji C. Bachri di Lounching Puisi “Doa untuk Ibu”
April 2007
v Pembuatan video klip musikalisasi puisi teater JAB yang
diberi title “Tanah Air Mata” selama Juni-Juli 2007 bekerjasama dengan RRI, SPS
dan Bunga Pagi Media.
v Musik puisi dalam acara pelepasan mahasiswa asing
(darmasiswa) pada tanggal 5 Juli 2007.
v Musik Puisi “Ibu” karya D. Zawawi Imron dan “Tanah Air
Mata” karya Sutardji C. Bachri dalam acara bilik sastra dunia sastra di Jogja
TV ditayangkan 18 Juli 2007.
v Musik puisi acara Gerak Sastra Jogja, 15 Juli 2007 di
Galeri Amri Yahya (eks Asri),
v Pementasan Teater “Hutang” karya Dwi Ehwanto, sutradara
Dwi Ehwanto, Universitas Ahmad Dahlan 18 Juli 2007.
v Pementasan Teater “Sepasang Mata Indah” Karya Kirdjo
Muldjo, sutradara Suliatun, Universitas Ahmad Dahlan, 30 Juli 2007
v Musik Puisi “Tanah Air Mata” karya Sutardji C. Bachri dan
“Rubaiyat Rumputan” karya Mustofa Bisri,
dalam acara pembukaan P2K3 (Action 2007) di Universitas Ahmad Dahlan, 28
Agustus 2007.
v Pementasan Drama Dua Kota berjudul “Tangan Terkutuk” di
Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta, tanggal 4 Oktober 2007.
v Pementasan Drama Dua Kota berjudul “Tangan Terkutuk” di
Universitas Muhammadiyah Purworejo, tanggal 26 Maret 2008.
v Dramatisasi Puisi dan Tari Saman dalam acara pentas
produksi mahasiswa drama angkatan 2005 tanggal 30 desember 2008 di kampus 2 UAD
v Musikalisasi Puisi dalam acara SPS pada bulan Februari
2009 di Ruang Seminar Taman Budaya Yogyakarta
v Musikalisasi Puisi dalam acara Ulang Tahun UKM Madapala
di kampus 3 UAD
v Musikalisasi Puisi dalam acara Pentas Seni Anak Kampung
dengan tema Yang Muda Yang berkarya
Februari 2009 di Wirobrajan
v Pementasan Tari saman dalam acara Dialog dan Festival
Muharram dengan Tema “ Seni” dan Pendidikan Seni Di Muhammadiyah yang
diselenggarakan oleh Lembaga Pengabdian Kepada Masyarakat ( LPKM ) UAD pada
tanggal 4 Januari 2009 di auditorium kampus 2 UAD.
v
Musikalisasi Puisi dalam acara Pelepasan
Wisuda pada tanggal 22 Maret 2009 di Auditorium Kampus 2 UAD
v
Musikalisasi Puisi dalam acara
Pembubaran Panitia Action 2008 pada tanggal 26 Maret 2009 di Kampus 2 UAD
v Musikalisasi Puisi dalam acara Pembukaan Pameran
Fotografi UKM Lensa pada bulan Maret di kampus 3
v Tahun 2009 ini Teater JAB terpilih menjadi salah satu
peserta Festival Teater Yogyakarta (FTY) 2009 yang diselenggarakan oleh Taman
Budaya Yogyakarta dan Yayasan Umar Kayam.
v
dll.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjoBcsKiWVc5FDEnqOtBw4cBM04QSCtr1aEUm5wO3eA1dcM3K7A5ctUC_FmSthEqnAnjN9vaWoCynFNum42DwRNTXLZSWDXJUr9HR-TkiN_LiHgFMcbKPjQK6Hy2PYTMhnXDwH57dYt0ek/s72-c/JAB.jpg